Wahai sang muslimah....

Yakinlah bahawa setiap yang berlaku itu adalah ketentuan dari-Nya..Walau sehebat mana sekalipun perancangan manusia, namun ia pasti tunduk dek takdir Illahi. Kita merancang, Dia yang menentukan. Jadikanlah kesilapan yang berlaku pada kali ini sebagai guru yang telah mengajar dirimu untuk tidak mengulanginya lagi di kemudian hari. Sesungguhnya, insan yang bijak ialah insan yang tidak mengulangi lagi kesilapannya yang lampau. Andai engkau difitnah, dicerca dan dan dihina, anggaplah semua itu tidak sehebat ujian yang ditempuhi mujahidah terdahulu…Ianya tidak sehebat ujian yang menimpa Mariam..tidak sehebat ujian yang menimpa Sumaiyah dan tidak sehebat perjuangan Rabiatul Adawiyah dalam mencari bahagia..Semua itu adalah ujian daripada Al-Khaliq untuk menguji setakat mana keteguhan dan keyakinan seseorang hamba kepada-Nya. Memanglah perasaan marah, sedih, kecewa dan terkilan tak dapat kau sembunyikan dari lubuk hati itu..biar tumpah air mata sekalipun, kau harus tabah menghadapinya….kerna air mata itu tidak bisa membuatmu kuat untuk meghadapi ujian sebegini.

Wahai sang muslimah, lawanlah semua perasaan itu…kerna kau bisa musnah andai ia menguasai dirimu sepenuhnya. Sebenarnya, itulah lumrah kejadian manusia…kadang-kadang ia ceria…riang…gembira......kadang-kadang ia kecewa..sedih..kadang-kadang ia marah..Maka, muhasabahlah dirimu tatkala dilanda resah gelisah dan tak keruan..bersiap siagalah untuk bersihkan hatimu dari kekotoran nafsu yang membadai diri..ini semua bukan untukku…tapi, untuk kebahagiaan dan ketenangan dirimu jua… Andai kau pantas menyerah, nescaya kerugianlah yang bakal menggamitmu. Andai kau gugur di pertengahan jalan, bingkaslah bangun kerna umat memerlukan jasa baktimu. Anak-anak bangsa menagih keringatmu..

Wahai sang muslimah, kuatkanlah keazaman dan tebalkanlah ketabahanmu untuk menghadapi hari muka. Tidak bermakna sekali kau jatuh akan terus jatuh selama-lamanya. Dalam mengharungi kehidupan yang dipenuhi liku-liku jahiliah ini, ku berpesan agar carilah kekuatan buat pelindung dirimu…Sesungguhnya, ilmu itulah kekuatan kita. Doa itulah senjata kita..Teruskanlah gerak kerjamu dalam menggapai cita-cita, nescaya kecemerlangan duniawi dan ukhrawi bakal dijulang.
Kuharapkan dengan cebisan coretan ini mampu mengubat kedukaan yang melanda dirimu…Ku doakan moga Allah menaungi kita semua dengan limpahan nikmat dan kasih-sayangNya…Aminn……